Pertamina UMK Academy Menangkan Penghargaan Marketeers atas Program Inovatif

Jakarta - PT Pertamina (Persero) berhasil meraih penghargaan bergengsi Marketeers Editor’s Choice Award untuk program Pertamina New UMK Academy 2024 dalam kategori SME Enabler Program of The Year. Program ini merupakan pengembangan dari UMK Academy, yang telah dijalankan oleh Pertamina selama lima tahun terakhir, dan terus berkomitmen mendukung kemajuan UMK di Indonesia.

Marketeers Editor’s Choice Award (MECA) adalah ajang penghargaan yang mengkurasi brand-brand terbaik selama setahun terakhir atas pencapaian mereka dalam terobosan kreatif dan inovatif di dunia pemasaran.

Pertamina UMK Academy 2024 yang tampil dengan format baru ini dipandang oleh Dewan Editor Marketeers sebagai program pembinaan yang efektif, memberikan dukungan kepada pelaku UMK untuk beradaptasi dengan perkembangan dunia pemasaran yang dinamis.

Baca Juga

PLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79

Program pelatihan dalam UMK Academy mengedepankan inovasi melalui pemanfaatan teknologi digital yang disajikan secara interaktif dengan konsep gamifikasi. Selain itu, sebagai program berkelanjutan dengan jangkauan peserta yang luas, UMK Academy terbukti memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

CEO Marketeers dan MarkPlus Inc., Iwan Setiawan, menyampaikan apresiasinya atas komitmen Pertamina dalam memberdayakan UMK di tengah kompetisi pasar yang semakin ketat. “Inisiatif-inisiatif tersebut menciptakan brand story yang layak untuk disebarluaskan. Brand story yang kuat memiliki dua elemen pokok, yaitu inovasi dan inspirasi,” jelas Iwan.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyatakan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan ini, yang membuktikan bahwa Pertamina tidak hanya berfokus pada bisnis energi, namun juga aktif dalam memberdayakan UMK yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

Mengusung tagline “Beri Energi Baru, Menuju UMK Maju” di tahun 2024, program ini dirancang untuk mendorong UMK agar lebih kreatif dan inovatif, baik dalam produksi maupun pemasaran, sehingga dapat berkembang dan berdaya saing, bahkan di tingkat internasional.

"Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkontribusi dalam mencetak UMK yang tangguh, berkualitas, inovatif, dan mandiri," ungkap Fadjar.

Pertamina UMK Academy adalah program pembinaan, pelatihan, dan pendampingan yang dilaksanakan secara terstruktur, berjenjang, terintegrasi, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia. Program ini mengusung kurikulum utama yaitu Go Modern, Go Digital, Go Online, Go Global, yang secara konsisten mengintegrasikan prinsip Go Green.

Sejak peluncurannya pada tahun 2020, antusiasme UMK terhadap program ini terus meningkat. Tahun ini, lebih dari 8.500 UMK di seluruh Indonesia telah mendaftar, dan sebanyak 1.686 UMK terpilih untuk mengikuti program ini. Pertamina terus melakukan inovasi guna meningkatkan nilai dan manfaat yang diperoleh UMK dari program ini.

"Dengan pendampingan intensif, kami berharap peserta UMK Academy dapat terus meningkatkan jumlah pegawai, kapasitas produksi, omzet, pelibatan masyarakat sekitar, hingga mendapatkan sertifikat nasional dan internasional serta mampu menembus pasar global," ujarnya.

Selain itu, Pertamina juga menyiapkan program pembinaan lanjutan, yakni Pertapreneur Aggregator, yang merupakan program kolaborasi antar-UMKM binaan untuk membangun jejaring sinergi antar-UMKM di berbagai daerah.

Sebagai perusahaan yang memimpin transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut juga sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.