Pertamina dan FHCI: Membangun Hubungan Kerja yang Konstruktif
- Minggu, 27 Oktober 2024
Bali – Human Capital memainkan peran vital dalam memastikan keberlangsungan pertumbuhan bisnis dan pencapaian target perusahaan melalui penciptaan lingkungan kerja yang inklusif dan harmonis.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Pertamina berkolaborasi dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) untuk menggelar Employee & Industrial Relations Conference (EIRC) 2024. Acara ini berlangsung pada 19-20 September 2024 di The Patra Resort & Villas, Bali, dengan tema "Empowering The Future Workforce: Innovation, Resilience & Employee Well-Being To Create A Respectful Workplace."
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata, menjelaskan bahwa EIRC 2024 sejalan dengan transformasi dan perbaikan yang sedang dilakukan di BUMN, mencakup tata kelola, proses bisnis, dan pengembangan sumber daya manusia. Ia menekankan bahwa hubungan industrial dan karyawan merupakan aspek penting dalam pengembangan SDM.
Baca JugaPLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79
Tedi juga menambahkan bahwa Kementerian BUMN tengah menerapkan arsitektur human capital, yang berfokus pada pentingnya membangun hubungan yang harmonis antara manajemen dan karyawan.
“Harapan kami adalah agar seluruh BUMN, termasuk anak perusahaan dan afiliasinya, dapat menciptakan hubungan yang harmonis dengan karyawan. Ini akan menjadi kunci dalam meningkatkan kinerja perusahaan,” jelas Tedi.
Tedi juga mengajak semua BUMN untuk saling mendukung agar sinergi yang terjalin dapat menguatkan peran BUMN sebagai pencipta nilai dan agen pembangunan yang berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
“FHCI diharapkan menjadi jembatan untuk komunikasi yang lebih baik dan sebagai forum untuk berbagi pengetahuan antar BUMN. Kementerian BUMN akan terus mendukung semua BUMN dalam membangun kemitraan yang solid melalui FHCI,” tambahnya.
Ketua Umum FHCI, Agus Dwi Handaya, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Kementerian BUMN, FHCI, dan Pertamina dalam menciptakan hubungan yang harmonis antara manajemen dan karyawan, sehingga kesejahteraan pekerja dapat terjaga sambil meningkatkan kinerja perusahaan.
Sementara itu, Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina dan Ketua Bidang 4 Employee & Industrial Relations, M. Erry Sugiharto, menjelaskan bahwa EIRC 2024 merupakan wadah untuk mengidentifikasi dan membahas isu-isu hubungan industrial antara manajemen dan pekerja.
“Harapannya, kita dapat menggali dan mencari solusi terbaik untuk berbagai isu yang ada antara pengusaha dan pekerja demi mewujudkan aspirasi perusahaan,” tutup M. Erry Sugiharto.
Sebagai penutup, hubungan industrial dianggap sebagai instrumen utama dalam menyeimbangkan kepentingan antara pengusaha dan pekerja, yang dapat menjamin stabilitas dan harmoni serta mendorong produktivitas dan budaya kerja yang tinggi.
Pertamina, sebagai pemimpin dalam transisi energi, berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 dan terus mengimplementasikan program-program yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua inisiatif ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh aspek bisnis dan operasi Pertamina.
Redaksi
variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Apa Itu Press Release? Cara Efektif Meningkatkan Visibilitas Brand Kamu
- Selasa, 22 Oktober 2024
Berita Lainnya
Pertamina Gencar Membangun Jaringan untuk Layani Energi di Daerah Tertinggal
- Kamis, 31 Oktober 2024
Pertamina Berupaya Keras Layani Energi dengan Tanggung Jawab Sosial
- Jumat, 01 November 2024
Pertamina Ciptakan Akses Mudah untuk Layani Energi di Seluruh Wilayah
- Rabu, 30 Oktober 2024
Pertamina Mendorong Kesadaran Masyarakat tentang Pentingnya Layani Energi
- Kamis, 31 Oktober 2024