Rabu, 23 Oktober 2024

Pertamina Dorong Percepatan Perhutanan Sosial dengan Penandatanganan 13 Kesepakatan Baru

Pertamina Dorong Percepatan Perhutanan Sosial dengan Penandatanganan 13 Kesepakatan Baru

PT Pertamina (Persero) mempertegas komitmennya terhadap Program Perhutanan Sosial melalui penandatanganan 13 Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan berbagai Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di seluruh Indonesia. Acara penandatanganan tersebut dilaksanakan dalam rangka acara “Sinergi Perhutanan Sosial Rimba Nusa” yang diadakan di Bali, dan merupakan langkah konkret Pertamina dalam mendukung masyarakat di sekitar hutan.

Brahmantya S. Poerwadi, Corporate Secretary PT Pertamina (Persero), menyatakan bahwa melalui kerja sama ini, Pertamina akan memberikan dukungan kepada 13 KUPS untuk mengembangkan usaha produktif di kawasan hutan sosial. Beberapa kelompok usaha tersebut telah mulai memproduksi barang bernilai tambah seperti madu hutan dan agrowisata.

“Penandatanganan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memperkuat ekonomi lokal melalui pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Kami berharap kerja sama ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melindungi kelestarian lingkungan,” ungkap Brahmantya.

Baca Juga

19 Tahun PEPC Regional Indonesia Timur Mengabdi untuk Keberlanjutan Energi dan Kolaborasi yang Efektif

Dr. Ir. Mahfudz, M.P., Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK, menekankan bahwa kolaborasi ini adalah lebih dari sekadar tanggung jawab sosial; ini adalah upaya bersama untuk menciptakan akses pasar dan peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat. "Kami berharap kelompok perhutanan sosial dapat memanfaatkan kerja sama ini untuk memperluas kapasitas usaha mereka," kata Mahfudz.

Senada dengan itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menambahkan bahwa sinergi antara Pertamina dan KUPS diharapkan akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat di sekitar hutan serta lingkungan. Upaya ini sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), terutama dalam hal kesejahteraan masyarakat dan perlindungan ekosistem daratan. "Melalui berbagai inisiatif tanggung jawab sosial dan lingkungan, Pertamina berkomitmen untuk mendorong perekonomian. Kami berharap kontribusi Pertamina dapat membantu pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia," jelas Fadjar.

Sebagai pelopor dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mencapai target Net Zero Emission 2060 dengan terus melaksanakan program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam seluruh aspek bisnis dan operasi Pertamina.

Redaksi

Redaksi

variaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Inovasi dari PLN ICON Dukung Reformasi Birokrasi Digital

Inovasi dari PLN ICON Dukung Reformasi Birokrasi Digital

Fordigi Summit 2024 Jadi Panggung Inovasi dari PLN ICON dalam Menyokong Transformasi Digital Energi

Fordigi Summit 2024 Jadi Panggung Inovasi dari PLN ICON dalam Menyokong Transformasi Digital Energi

PLN Icon Plus Menyongsong Masa Depan melalui Ekosistem Digital yang Berkelanjutan

PLN Icon Plus Menyongsong Masa Depan melalui Ekosistem Digital yang Berkelanjutan

Fordigi Summit 2024: Inovasi Terbaik dari PLN ICON Tawarkan Solusi Inovatif untuk Pengelolaan Energi Efisien

Fordigi Summit 2024: Inovasi Terbaik dari PLN ICON Tawarkan Solusi Inovatif untuk Pengelolaan Energi Efisien

24 Tahun PLN Icon Plus: Subholding Tingkatkan Kolaborasi untuk Optimalisasi Proses

24 Tahun PLN Icon Plus: Subholding Tingkatkan Kolaborasi untuk Optimalisasi Proses