Jakarta – PT Pertamina (Persero) telah meraih penghargaan bergengsi Marketeers Editor’s Choice Award 2024 untuk kategori SME Enabler Program of The Year berkat program Pertamina New UMK Academy 2024. Program ini merupakan pengembangan dari UMK Academy, yang telah dijalankan selama lima tahun terakhir, dengan tujuan untuk terus memberdayakan dan mengakselerasi UMK di Indonesia.
Marketeers Editor’s Choice Award (MECA) adalah ajang penghargaan tahunan yang mengkurasi merek-merek inspiratif yang berhasil melakukan terobosan kreatif dan inovatif dalam dunia pemasaran. Dalam hal ini, Pertamina UMK Academy 2024 dengan format terbarunya dinilai oleh Dewan Editor Marketeers sebagai program pembinaan yang unggul dan strategis dalam membantu UMK beradaptasi dengan tren dan teknologi terbaru di bidang pemasaran.
Program Pertamina New UMK Academy didesain dengan pendekatan pelatihan interaktif dan berbasis gamifikasi yang mengintegrasikan inovasi teknologi digital. Dengan program ini, UMK didorong untuk terus berinovasi, memanfaatkan teknologi, dan memaksimalkan keunggulan digital. Selain berfokus pada pengembangan peserta yang berkelanjutan, program ini juga memiliki cakupan yang luas dan telah memberikan dampak nyata pada masyarakat.
CEO Marketeers dan MarkPlus Inc., Iwan Setiawan, menilai langkah ini sebagai bukti keseriusan Pertamina dalam memperkuat UMK agar mampu bersaing di tengah ketatnya persaingan bisnis dan perubahan pasar yang semakin dinamis. “Terobosan yang dihadirkan Pertamina melalui program ini menghadirkan brand story yang kuat, yaitu perpaduan antara inovasi dan inspirasi,” ungkapnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengapresiasi penghargaan ini sebagai bukti komitmen Pertamina dalam mendukung UMK yang merupakan pilar penting perekonomian nasional. "Sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina tidak hanya fokus pada bisnis energi, tetapi juga berperan aktif dalam memberdayakan UMK di seluruh Indonesia," ujar Fadjar. Program yang mengusung tagline “Beri Energi Baru, Menuju UMK Maju” ini memiliki tujuan untuk mendorong UMK agar lebih inovatif dan kreatif dalam proses produksi dan pemasaran, sehingga dapat naik kelas dan berdaya saing hingga tingkat internasional.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas penghargaan ini. Ini menjadi motivasi untuk terus menciptakan UMK yang tangguh, berkualitas, inovatif, dan mandiri,” tambah Fadjar.
Program Pertamina UMK Academy adalah sebuah inisiatif yang mencakup pembinaan, pelatihan, dan pendampingan secara terstruktur, berjenjang, terintegrasi, dan berkelanjutan bagi UMK dari berbagai daerah di Indonesia. Dengan kurikulum utama yang fokus pada Go Modern, Go Digital, Go Online, Go Global, serta mengadopsi prinsip Go Green, program ini menjadi solusi untuk mendorong UMK agar mampu bersaing secara global.
Sejak diluncurkan pada tahun 2020, minat UMK untuk mengikuti program ini terus meningkat. Tahun ini, lebih dari 8.500 UMK dari seluruh Indonesia mendaftar, dan sebanyak 1.686 UMK berhasil terpilih sebagai peserta. Pertamina terus melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan manfaat yang dapat diperoleh peserta dari program ini.
“Dengan adanya pendampingan intensif, kami berharap peserta UMK Academy mampu meningkatkan jumlah pegawai, kapasitas produksi, omzet, serta memperluas jaringan usaha dan masyarakat yang terlibat. Kami juga berharap mereka dapat memperoleh sertifikasi baik nasional maupun internasional, serta berhasil menembus pasar global,” ujar Fadjar.
Tak hanya itu, Pertamina juga mengembangkan program lanjutan dari UMK Academy, yaitu Pertapreneur Aggregator, yang mempertemukan UMK binaan Pertamina untuk saling membina dan membangun jaringan kolaborasi antar-UMK di daerahnya masing-masing.
Sebagai perusahaan yang memimpin transisi energi di Indonesia, Pertamina berkomitmen penuh mendukung target Net Zero Emission pada tahun 2060 dengan menghadirkan program-program yang berkontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini berjalan seiring dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.