Pertamina Hulu Energi Temukan Potensi Gas Baru di Sulawesi, Komitmen Energi Nasional

Kamis, 03 Oktober 2024 | 21:32:13 WIB

Sulawesi Tengah – PT Pertamina Hulu Energi (PHE), sebagai Subholding Upstream Pertamina, terus berupaya mengidentifikasi potensi sumber daya minyak dan gas (migas) untuk memperkuat ketahanan energi nasional. Melalui PT Pertamina EP Cepu, PHE berhasil menemukan potensi sumber daya migas baru di Sumur Tedong (TDG)-001 yang berlokasi di Kecamatan Mamosalato, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksplorasi PHE, Muharram Jaya Panguriseng, saat meninjau area Sumur Tedong (TDG)-001 pada Jumat (04/10). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Wiko Migantoro, Direktur Utama PT Pertamina EP Cepu Muhamad Arifin, Direktur Utama PT Pertamina Drilling Services Indonesia Avep Disasmita, VP Eksplorasi Regional 4 Dedi Yusmen, dan General Manager Zona 13 Andry Sehang.

Sumur Tedong (TDG)-001 merupakan bagian dari rangkaian pengeboran di wilayah frontier area, sekaligus mendukung pengembangan ekonomi di kawasan Indonesia Timur. Sebelumnya, PHE juga telah melakukan pengeboran di sumur East Wolai (EWO)-001, West Wolai (WWO)-001, dan Julang Emas (JLE)-001. Pengeboran eksplorasi ini bertujuan untuk membuktikan potensi migas dari lapisan Batugamping Formasi Minahaki dan Tomori.

Sumur ini dibor secara vertikal dengan kedalaman 2.448 meter MD, dan berdasarkan hasil uji alir, sumur tersebut mengandung kolom hidrokarbon setebal 163 meter, dengan laju alir sebesar 15 juta kaki kubik gas per hari (mmscfd) serta 185 barel kondensat per hari (bcpd).

Muharram menjelaskan bahwa temuan ini diharapkan dapat menambah pasokan energi nasional selama 15-20 tahun ke depan, untuk mendukung kebutuhan industri di wilayah tersebut. Temuan ini berpotensi menyerupai skala pengembangan lapangan Donggi di masa depan. "Hal ini sejalan dengan strategi eksplorasi Pertamina yang semakin agresif, terutama di wilayah Indonesia Timur yang menyimpan potensi sumber daya migas menjanjikan serta memberikan kontribusi signifikan bagi ketahanan energi nasional dan regional Sulawesi," ungkap Muharram.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Wiko Migantoro menyampaikan bahwa Pertamina memberikan perhatian khusus pada kegiatan eksplorasi domestik dengan alokasi investasi sebesar USD 390 juta pada tahun 2024. Temuan di sumur Tedong ini menjadi salah satu bagian penting dalam mewujudkan Sulawesi sebagai cluster industri gas domestik yang baru, seperti halnya pengembangan di Kalimantan Timur.

“Kami bangga atas capaian Subholding Upstream yang menjadi pelopor dalam mengembangkan cluster gas domestik baru di Sulawesi dan terus membuktikan komitmennya untuk meningkatkan ketersediaan pasokan energi bersih di seluruh pelosok negeri,” ujar Wiko.

Pertamina juga berhasil mendapatkan tiga blok eksplorasi baru pada tahun 2023, dan jumlah ini akan terus bertambah di tahun-tahun mendatang. Di wilayah Sulawesi, Pertamina kini mengelola produksi gas sebesar 664 juta kaki kubik (mmscfd) dan telah melakukan Penentuan Status Eksplorasi (PSE) pada struktur Mora-Wolai. Kini, temuan potensial di Sumur Tedong memberikan harapan besar bagi pengembangan lebih lanjut di area ini.

Terkini